Renungan Anak: Menggapai Asa Membunuh Rasa

Cerita masa kecil menjadi salah satu unsur menarik yang wajib diketahui dan dikenang setiap orang. Dalam proses inilah setiap pendidikan dan pemberian pengajaran kepada anak diperlukan renungan bagi anak atau orang tua. Oleh karena itulah pada tulisan ini akan membagikan tentang salah satu reungan terbaik.

Renungan Untuk Anak

Memiliki masa depan yang cerah adalah keinginan semua orang terlebih anak-anak yang sedang duduk di bangku sekolah. Masa depan yang cerah tersebut dapat berupa pekerjaan yang baik, mampu membeli rumah sendiri serta beragam cita-cita besar lain yang dimiliki oleh setiap anak-anak usia sekolah.

Cita-cita besar tentunya membutuhkan usaha yang besar pula, menggapai sebuah impian tidaklah cukup dengan hanya berpangku tangan sembari menghayalkan semua apa yang kita cita-citakan. Untuk menggapainya kita tidak boleh terus-terusan larut dalam mimpi itu, tetapi kita harus bangun dari mimpi, berdiri dan mengejar mimpi-mimpi besar itu.

Tidak ada yang gratis di dunia ini, semua hal yang kita inginkan haruslah kita bayar dengan harga yang setimpal dengan apa yang kita ingin dapatkan. Tak terkecuali dengan mimpi dan cita-cita, untuk menggapainya kita harus mampu dan mau mengorbankan hal-hal yang kita miliki.Lantas, hal apa yang harus kita korbankan.?

Berbicara tentang pengorbanan,banyak orang berpendapat bahwa ada banyak hal yang harus kita korbankan untuk meraih impian.Kita harus rela kehilangan waktu bermain game bersama dengan teman-teman kita demi mengikuti privat les seusai pelajaran di sekolah, kita juga harus menjauhkan diri dari kisah cinta monyet yang bagi banyak anak sekolah itu merupakan hal yang sangat menarik dan wajar, serta masih banyak lagi yang harus kita korbankan. Lantas, apakah semua itu tidak dapat kita nikmati di usia sekarang demi meraih impian kita di masa depan.?

Tentu nya tidak sepenuhnya benar jika kita harus mengisolasi diri seluruhnya dari hal-hal demikian, kita tetap saja dapat bermain game, menjalin hubungan dengan sesama serta melakukan berbagai hal-hal menarik lainnya di usia sekarang.

Bahkan, tidak akan baik jikalau kita menghindari semua hal itu dan hanya berfokus pada pembelajaran saja. Lalu bagaima kita harus memposisi kan diri.?. Permasalahan sebenarnya tentang apa yang dapat dan tidak dapat kita lakukan untuk menggapai impian terletak pada bagaimana kita menetapkan skala prioritas kita.

Bagaimana kita dapat mengesampingkan rasa asik bermain game ketika waktu yang kita miliki menuntut kita untuk menyiapkan tugas pelajaran, bagaimana kita dapat menjadikan hubungan dengan sesama menjadi motivasi untuk belajar dan bukan menjadi penghalang atau penyita waktu belajar kita.

Baca Juga;

1. Contoh Cerita Pendek Anak
2. Cerita Masa Kecil Yang Bahagia
3. Sifat Pria Yang Harus Kalian Baca!

Jikalau kita dapat membagi waktu dan menetapkan skala prioritas maka niscaya kita dapat menikmati masa muda kita tanpa harus kehilangan masa depan kita nantinya. Semoga tulisan dari Daniel Putra Setiawan Gea ini bermanfaat untuk para pembaca. Trimakasih, 

Bagikan Artikel ini