Keunikan Lintas Generasi Anak

Faktaanak.com - Kalau ingat kata “anak” yang terbesit dipikiran saya adalah tradisional, sebelumnya saya ingin memperkenalkan diri, nama saya Agung Ramanto umur saya saat ini sudah menginjak 20 tahun untuk dibilang sebagai anak pun rasanya sudah tidak pantas, namun bagaimanapun itu sedewasa apapun saya atau umur saya semakin tua, saya tetap pernah menjadi seorang anak.

Lanjut dari pernyataan diatas kenapa saya menyebutnya jaman anak saya itu sebagai tradisional, karena saya lahir ditahun 90-an, dan pada saat itu teknologi seperti sekarang belum banyak yang booming dan lahir, semua serba manual dan juga tradisional. Dimulai dari makanannya sampai mainan anak-anaknya.

Asik Bermain Permainan Tradisional

Berbicara tentang mainan anak tradisional favorit saya itu adalah petak umpet, gobak sodor, dan satu lagi kelereng. Jaman saat saya masih anak-anak dulu itu seru. Pasti setiap sore saya keluar rumah hanya untuk sekedar ketemu sama teman-teman main saya. Orang tua saya mengizinkan main dari jam tiga sampai jam lime sore, dan bagi saya pada saat itu adalah waktu yang sangat puas hanya untuk sekedar bermain karena kan pulang sekolahnya jam dua belas, jadi setiap sore itu sudah seperti rutinitas main dikeliling rumah.

Hal yang paling saya ingat itu ketika saya dan teman-teman sedang bermain petak umpet, dimana saya yang tidak mau ketahuan akhirnya mengumpat dirumah paman saya dan disitu saya ketemu paman lalu ditawari makan bakso sampai akhirnya saya lupa ternyata saya sedang bermain petak umpat hahahaha.. kembalinya saya ketempat main semua anak-anak sudah pulang. 

Fakta Unik dari Generasi Anak

Unik memang kalau kita bicara soal anak-anak, tapi ada sedikit yang saya sesali untuk para generasi sekarang atau biasa disebut kids jaman now. Mereka kebanyakan sudah mengerti teknologi dan pastinya sudah tidak merasakan jaman tradisional yang sempat saya rasakan dulu. Tapi kembali lagi, semua berubah dan berkembang. Mungkin anak jaman sekarang berbeda dengan jaman dulu, punya ciri khas dan keunikannya masing. 

Apapun itu, perkembangan anak tetap dipegang tanggung jawabnya oleh orang tua dan lingkungan sekitar. Karena setiap tingkah laku kita akan jadi contoh anak-anak yang melihatnya. Jadi berbuat positiflah agar generasi bangsa ini tetap positif walaupun banyak kemajuan dan budaya lain yang menghampiri.

Anak-anak itu istimewa, ibarat merpati putih yang bersih. Didik mereka dengan kasih sayang tulus agar kelak mereka menjadi generasi yang membanggakan.

Demikianlah tulisan Keunikan Lintas Generasi Anak yang saya buat, mohon maaf jika ada kesalahan dan terdapat kata-kata yang kurang berkenan di hati pembaca semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat dan kebaikan bagi para pembaca. Penulis dalam artikel ini adalah Agung Ramanto. Trimakasih.

Bagikan Artikel ini