7+ Kekerasan Pada Anak di Indonesia yang Paling Sering Terjadi


Kekerasan pada anak menjadi salah satu bentuk masalah sosial yang banyak dialami oleh negara-negara berkembang. Termasuk salah satunya adalah Indonesia yang diilai banyak sekali masalah yang menimpa pada anak. Atas kondisi ini pemerintah tentusaja tidak tinggal diam, selain membentuk KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) pemerintah juga giat mensosialisasikan masalah-masalah terhadap Kekerasan Pada Anak di Indonesia yang paling sering terjadi.

Kekerasan Pada Anak


Pengertian kekerasan pada anak adalah kekerasan yang dialami oleh seorang anak karena tindakan orangtua, lingkungan, teman, atau sudara. Kekerasan ini berupa kekerasan jasmaniah atau rohaniah, bentuk kekerasan ini berbagai macam, misalnya saja dengan bentuk penyiksaan, ataupun pengekangan terhadap anak yang tidak boleh bermain.

Kekerasan Pada Anak di Indonesia


Contoh kasus mengenai kekerasan pada anak di Indonesia yang paling sering teradi di wialah-wilayah tertentu misalanya saja ialah kekerasan pada bentuk fisik, kekerasan ini dianggap melanggar ketentuan undang-undang yang berlaku, selain itujuga ada kekerasan dalam bentuk non fisik seperti berdampak pada prikologis perkembangan anak. Berikut inilah berbagai contoh kekerasan pada anak yang lainnya;

Pemukulan

Pemukulan pada anak menjadi salah satu contoh kekerasan pada anak di Indonesia yang paling sering terjadi, pemukulan ini bisa berarti pada pemukulan badan yang berdampak pada rasa takut dialami oleh seorrang anak. Pengelaman pemukulan ini sendiri bahkan tidak hanya dialami oleh anak jaman sekarang akan tetapi juga dialami oleh anak zaman old (dulu).

Penganiyayaan

Contoh mengenai kekerasan pada anak di Indonesia lainnya adalah bentuk penganiyayan yang dilakukan orangtua, tetantangga atau sadara sampai pada tarafmenyakiti fisik anak, seperti halnya menumpahkan minyak goreng yang panas pada anak dengan alasan sepele misalnya saja alasan anak menyobek kertas. Baca juga4 Manfaat Anak Suka Meyobek Kertas

Pemerkosaan

Bentuk lainnya yang menjadi salah satu ketakutan pada anak, terhadap kekerasan pada anak di Indonesia adalah pemerkosaan. Hal ini bukan hanya berdampak pada fisik akan tetapi akan mempengaruhi psikologis pada anak. Pemerkosaan pada anak memiliki hukuman yang berat di Indonesia bahkan bisa mencapai hukuman penjara selama 15 Tahun.

Pedofil

Contoh lainnya mengenai kekerasan pada anak di Indonesia adalah pedofil. Yang banyak dilakukan oleh lingkungan sekitar misalnya saja adalah tentangga, kekerasan ini bisa berakibat pada buruknya perkembangan fisik anak selain itujuga akan mempengaruhi psikologis anak tersebut.

Bulliying

Tindakan yang sangat sering dialami oleh anak adalah bulliying dengan bentuk menghinaan atau dalam bentuk pemerasan harta benda anak ketika ada di sekolah. Tindakan ini menjadi salah satu landasan kasus mengenai kekerasan pada anak di Indonesia yang paling sering terjadi. Selengkapnya, baca; Pengertian Bullying di Sekolah dan Pengalamannya

Penyekapan

Kasus mengenai kekerasan pada anak di Indonesia yang paling sering terjadi selanjutnya adalah tentang penyekapan, biasanya penyekapan ini dilakukan karena adanya keterdesakan dalam bidang ekonomi, atau sifat orang tua yang protektif dalam mendidik anaknya.
Baca jugaPengalaman Orang Tua Dalam Mendidik Anak

Penculikan

Bentuk lainnya mengenai kekerasan pada anak di Indonesia yang sering terjadi ialah penculikan, penculikan ini terjadi pada seorang anak yang masih menempuh belajar baik di tingkat SD, SMP, ataupun bahkan ditingkat SMA sekalipun.

Demikianlah tulisan dan pembahasan mengenai berbagai contoh kekerasan pada anak di Indonesia yang paling sering terjadi. Kekerasan pada anak ini menjadi persoalan yang signifikan karena anak akan menjadi masa depan serta menjadi haapan bagi kemajuan Bangsa, Agama, dan Negara.

Belum ada Komentar untuk "7+ Kekerasan Pada Anak di Indonesia yang Paling Sering Terjadi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel